Lippo Ungkap Meikarta Baru Terjual 18 Ribu Unit
Arahpolitik – PT Lippo Cikarang yang Tbk selaku di induk pengembang proyek Meikarta secara menyebut apartemen yang sudah dipesan baru pada 18 ribu unit. Padahal, selama ini mereka yang telah menggemborkan bahwa dengan unit secara terjual tembus di 100 ribu unit.
Presiden Direktur, kepada PT Lippo Cikarang yang Tbk, Bapak Ketut Budi Wijaya yang mengatakan telah terjadi pada lantaran proyek Meikarta dan awalnya telah dipegang oleh konsorsium. Dimana Saat itu, secara konsorsium merekrut agen-agen properti yang ternyata sudah melipatgandakan dengan jumlah pemesanan demi untuk mendapatkan komisinya.
” Pada proyek itu pertama kali di-launch, secara sudah ada banyak sekali agen-agen properti telah direkrut oleh konsorsium ini. Dengan Angka mereka tentu yang menggelembung besar saat ini, adalah tujuannya dengan untuk mendapatkan komisi,” ujarnya Ketut dalam rapat itu secara pendapat dalam Komisi VI DPR, pada hari Senin (13/2).
Namun, secara konsorsium itu yang disebut telah meninggalkan proyek Meikarta pada Tahun 2018. pada Pihak MSU dan Lippo secara kemudian melakukan dengan audit terhadap pemesanan, katanya.
“Kami audit yang satu-satu ternyata yang kesimpulannya adalah dengan pesanan yang benar-benar terjadi atau ada pada orang yang sudah mau membeli, yaitu sebesar 18 ribu,” kata Ketut.
Ketut yang mengklaim telah menyerahkan
Dari 18 ribu unit tersebut, kata Ketut yang mengklaim telah menyerahkan yang sebanyak 4.800 unit hingga pada Tahun 2022. pada Penyerahan unit telah ditargetkan rampung pada tahun 2027 mendatang.
Pada tahun ini 2023, dalam penyerahan apartemen yang ditargetkan yaitu mencapai 2.200 unit, dan 3.000 unit secara di tahun 2024, dan 3.000 ribu unitd i tahun 2025, dan 3.100 unit di tahun 2026, dan sisanya 1.997 unit yaitu di tahun 2027, nantiknya.
Di sisi lain, Ketut dengan mengatakan kepda PT Mahkota Sentosa Utama, (MSU) yang selaku dengan pengembang Meikarta itu mengaku telah mencabut pada gugatan perdata yang terhadap dengan anggota Perkumpulan Komunitas dalam Peduli Konsumen Meikarta atau (PKPKM).
“Kami sudah cabut pada (gugatan)itu. dan Kami memerintahkan kepada MSU untuk mencabut pada tuntutan tersebut. Tentunya ini sudah kita lakukan pada minggu lalu yang tapi baru efektif pada hari ini,” kata Ketut.
Di Tahun2017 lalu, Ketut dimana saat itu telah menjabat sebagai Presiden Meikarta dengan mengatakan banyak masyarakat yang dari berbagai kalangan yang datang yaitu ke Meikarta untuk membeli, katanya.
“Yang Sampai saat ini, dengan hunian di Meikarta yang telah terjual hampir sebanyak 100 ribu unit,” yang ungkap Ketut saat itu.