Truk kontainer ugal ugalan dilaporkan menabrak puluhan pengendara di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, pada Kamis (31/10/2024) sore. Video kejadian ini pun viral di media sosial. Sementara itu, berdasarkan video yang beredar, truk yang mengangkut peti kemas itu sampai dikejar oleh ratusan masyarakat sekitar.
Pasalnya, puluhan pengendara mobil dan motor yang melintas di depan truk tersebut ditabrak. Truk itu tampat memaksa melintas hingga melawan arus demi menghindari amukan massa. Laju truk tersebut pun akhirnya terhenti di Jalan Veteran setelah dikepung massa yang mengejar dengan melempari kaca depan.
Meski sudah dikepung, sopir truk tersebut masih mencoba untuk melarikan diri. Pelariannya pun benar benar berhenti ketika warga yang sudah kesal dan marah berhasil menangkap sopir. Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 170 171 172 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan Bab 5 Halaman all Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 31 37 Kurikulum Merdeka, Penilaian Pengetahuan Bab 1 Halaman all
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 132 133 134 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan Bab 4 Halaman all Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 132 135 Kurikulum Merdeka, Bab 4 Pilihan Ganda dan Esai Halaman all Salah satu saksi, Revan (18), menuturkan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis sore sekitar pukul 15.30 WIB.
Pada saat kejadian itu, dia tengah perjalanan pulang setelah nongkrong di kawasan Banjar Wijaya. Saat melihat ada truk kontainer melintas kencang, dia pun turut mengikutinya bersama warga yang tengah mengejar. Saat pengejaran, Revan mengaku melihat ada pengendara perempuan yang tergeletak di jalan akibat terjangan dari truk kontainer tersebut. Dia mengatakan korban mengalami pendarahan hebat di kepala.
"Baru pulang nongkrong saya lihat ada truk kontainer yang dikejar warga, pas saya tanya ternyata truk itu dikejar karena habis tabrak lari," ujar Revan kepada wartawan di lokasi. "Enggak jauh dari kawasan Banjar Wijaya, ada dua korban wanita tergeletak, satunya pendarahan hebat di bagian kepala," sambungnya. Di sisi lain, pihak kepolisian belum memberikan pernyataan apapun terkait insiden ini.